pijarbelajar

Biologi

Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan: Perbedaan, Tahapan, dan Faktor yang Mempengaruhinya

Pijar Belajar

||0 Minute Read|

Review

0

5.0

Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan: Perbedaan, Tahapan, dan Faktor yang Mempengaruhinya image

Sobat Pijar, apa kamu tahu mengapa tumbuhan bisa tumbuh dan berkembang dengan sangat indah? Kira-kira bagaimana proses yang terjadi di balik pertumbuhan dan perkembangan mereka, ya?


Nah, semua itu bisa terjadi karena adanya pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Daripada semakin penasaran, yuk baca artikel mengenai pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan berikut ini!


Baca juga: Jenis-Jenis Jaringan Pada Tumbuhan


Pertumbuhan dan Perkembangan

Pertama-tama, yuk kita pahami teori pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, Sobat Pijar!


Pengertian Pertumbuhan

Pertumbuhan adalah proses tumbuhan menjadi lebih besar dan berkembang seiring berjalannya waktu. Ini melibatkan peningkatan ukuran tumbuhan serta perkembangan struktur seperti akar, batang, daun, dan bunga. Pertumbuhan tumbuhan biasanya terjadi karena tumbuhan menyerap air, nutrisi, dan energi matahari untuk membangun sel-sel baru. Proses ini membantu tumbuhan untuk bertahan hidup, berkembang, dan bereproduksi.


Pengertian Perkembangan

Perkembangan adalah proses di mana tumbuhan mengalami perubahan dalam bentuk, struktur, dan fungsi mereka seiring waktu. Ini melibatkan perubahan dari tahap awal ke tahap yang lebih kompleks dalam siklus hidup tumbuhan. 


Selama perkembangan, tumbuhan mengembangkan berbagai bagian seperti akar, batang, daun, bunga, dan buah, serta fungsi-fungsi khusus seperti fotosintesis dan reproduksi. Proses perkembangan ini membantu tumbuhan untuk beradaptasi dengan lingkungannya dan menjalani siklus hidup mereka dengan baik.


Perbedaan Pertumbuhan dan Perkembangan

Berikut ini tabel perbedaan pertumbuhan dan perkembangan:


Aspek

Pertumbuhan Tumbuhan

Perkembangan Tumbuhan

Definisi

Peningkatan ukuran fisik tumbuhan

Perubahan dalam bentuk, struktur, dan fungsi tumbuhan seiring waktu.

Fokus Utama

Kenaikan jumlah sel dan ukuran sel

Perubahan dalam struktur dan fungsi tumbuhan.

Proses

Terutama melibatkan penambahan sel baru dan perpanjangan organ tumbuhan yang sudah ada.

Melibatkan diferensiasi sel, pembentukan organ baru, dan pengembangan fungsi yang lebih kompleks.

Hasil

Tumbuhan menjadi lebih besar dan memiliki lebih banyak sel.

Tumbuhan mengalami perubahan bentuk dan struktur serta mengembangkan kemampuan-kemampuan baru.

Waktu

Terjadi sepanjang siklus hidup tumbuhan.

Terjadi sepanjang siklus hidup tumbuhan tetapi lebih berfokus pada tahap pertumbuhan awal hingga dewasa.

Pengaruh Lingkungan

Dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti cahaya, air, nutrisi, dan suhu.

Dipengaruhi oleh faktor-faktor yang sama seperti pertumbuhan, tetapi juga oleh hormon tumbuhan dan interaksi dengan organisme lain dalam ekosistem.

Contoh

Misalnya, tumbuhan tumbuh lebih tinggi atau memiliki daun yang lebih besar.

Misalnya, tumbuhan mengembangkan akar yang lebih dalam, bunga yang lebih kompleks, atau mengalami diferensiasi sel untuk berfungsi sebagai daun atau akar.



Berikut ini persamaan pertumbuhan dan perkembangan :


Aspek

Persamaan Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Proses Biologis

Keduanya merupakan proses alami dalam siklus hidup tumbuhan.

Ketergantungan pada Nutrisi

Baik pertumbuhan maupun perkembangan memerlukan asupan air, nutrisi, dan energi matahari.

Penting untuk Kelangsungan Hidup

Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan penting untuk menjalani fungsi-fungsi dasar dan reproduksi.

Terpengaruh oleh Lingkungan

Keduanya dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti cahaya, suhu, dan komposisi tanah.

Terjadi sepanjang siklus hidup

Baik pertumbuhan maupun perkembangan terjadi dari awal hingga akhir siklus hidup tumbuhan.

Berdampak pada Bentuk dan Fungsi

Baik pertumbuhan maupun perkembangan mempengaruhi bagaimana tumbuhan tumbuh dan berfungsi dalam ekosistem.


Meskipun pertumbuhan dan perkembangan adalah proses yang berbeda dalam tumbuhan, keduanya sangat penting untuk keberhasilan tumbuhan dalam menjalani siklus hidupnya.


Tahap Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman

Berikut ini tahapan atau fase pertumbuhan dan perkembangan tanaman:


Perkembangan Embrio

Tahap awal dalam kehidupan tanaman dimulai dari biji atau spora. Embrio adalah tahap awal di mana sel-sel tanaman mulai berkembang menjadi bagian-bagian utama tanaman seperti akar, batang, dan daun.


Perkecambahan

Perkecambahan adalah saat biji atau spora mulai tumbuh menjadi bibit atau tunas. Bibit ini akan tumbuh keluar dari tanah atau dari tempat biji ditanam, biasanya diikuti dengan munculnya akar dan batang pertama. Ada 2 jenis perkecambahan yaitu:

  1. Perkecambahan hipogeal, yaitu batang pertama tumbuh ke atas, dan daun pertama (kotiledon) tetap di bawah tanah.
  2. Perkecambahan epigeal, yaitu daun pertama (kotiledon) muncul di atas permukaan tanah, sementara batang tumbuh ke atas.


Pertumbuhan Primer

Pertumbuhan primer melibatkan peningkatan ukuran bibit. Akar dan batang pertama tumbuh lebih besar dan lebih panjang. Proses ini didukung oleh penyerapan air, nutrisi, dan energi matahari melalui daun.


Pertumbuhan primer pada tumbuhan disebabkan oleh aktivitas sel-sel meristem. Sel-sel meristem adalah kelompok sel khusus yang terletak di ujung akar dan batang tanaman. Sel-sel ini terus-menerus membelah diri dan menghasilkan sel-sel baru. Itulah yang menyebabkan pertumbuhan panjang pada akar dan batang tanaman.


Pertumbuhan Sekunder

Perumbuhan sekunder adalah tahap di mana tanaman mengalami peningkatan ukuran yang lebih besar lagi setelah fase pertumbuhan primer. Tanaman akan menghasilkan lebih banyak daun, cabang, dan akar. Hal ini membantu tanaman untuk menjadi lebih kuat dan berkembang lebih baik.


Pertumbuhan sekunder batang merupakan aktivitas dari kambium gabus atau cork cambium. Kambium gabus adalah lapisan sel-sel meristem yang terletak di bagian luar batang, tepat di bawah kulit luar atau gabus (kulit kayu).


Pertumbuhan sekunder yang menyebabkan diameter batang atau akar semakin membesar disebut pertumbuhan sekunder lateral. Pertumbuhan sekunder ini terjadi karena aktivitas kambium lateral atau kambium gabus (cork cambium). Kambium lateral adalah lapisan sel-sel meristem yang terletak di antara lapisan kulit (epidermis) dan jaringan dalam batang atau akar tumbuhan.


Pembungaan

Pembungaan adalah tahap ketika tanaman mulai menghasilkan bunga. Bunga adalah organ reproduksi tanaman yang mengandung benang sari (stamen) dan putik (pistil). Melalui pembungaan, tanaman akan memproduksi biji atau buah untuk berkembang biak.



Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan

Ada beberapa faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, yaitu:

1. Cahaya

Intensitas, durasi, dan jenis cahaya yang diterima oleh tumbuhan sangat memengaruhi proses fotosintesis dan pertumbuhan daun. Tumbuhan juga merespon cahaya untuk mengatur arah pertumbuhan (fototropisme) dan membantu dalam pembungaan.

2. Air dan Kelembaban

Air merupakan komponen penting dalam fotosintesis dan transportasi nutrisi dalam tanaman. Kelembaban udara juga dapat mempengaruhi kesehatan dan pertumbuhan tumbuhan.

3. Suhu 

Suhu lingkungan memengaruhi laju reaksi kimia dalam tumbuhan. Tumbuhan memiliki suhu optimal yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan terbaik.

4. Tanah dan Nutrisi

Kualitas tanah, kandungan nutrisi, dan pH tanah berperan penting dalam pertumbuhan akar dan penyerapan nutrisi oleh tanaman. Ketersediaan unsur hara seperti nitrogen, fosfor, dan kalium juga mempengaruhi pertumbuhan.

5. Kelembaban Tanah

Tingkat kelembaban tanah memengaruhi kemampuan akar untuk menyerap air dan nutrisi. Kelembaban yang tepat sangat penting untuk pertumbuhan tumbuhan yang sehat.


Selain faktor eksternal, ada juga faktor internal yang mempengauhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan. Berikut faktor internal pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan:

1. Genetika

Genetika tanaman memainkan peran penting dalam mengendalikan bagaimana tanaman tumbuh dan berkembang. Gen-gen mengatur karakteristik seperti bentuk, ukuran, warna, dan kemampuan adaptasi tumbuhan.

2. Hormon

Hormon-hormon tumbuhan seperti auksin, sitokinin, giberelin, etilen, dan asam abscisat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Hormon-hormon ini mengatur proses-proses seperti perpanjangan batang, pembungaan, dan pematangan buah.

3. Metabolisme

Proses metabolik dalam tanaman, seperti fotosintesis dan respirasi, mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan mereka. Fotosintesis, misalnya, menghasilkan makanan dan energi yang diperlukan untuk pertumbuhan.

4. Struktur Anatomi

Struktur anatomi dalam tanaman, seperti jaringan pengangkut air (xilem) dan makanan (floem), serta sel-sel meristem, memainkan peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan.

5. Siklus Hidup

Siklus hidup tanaman, termasuk fase-fase seperti perkembangan embrio, perkecambahan, dan pembungaan, juga merupakan faktor internal yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan.

6. Respon Terhadap Stres

Kemampuan tanaman untuk merespons stres lingkungan, seperti kekeringan atau serangan hama, adalah faktor internal yang dapat memengaruhi kelangsungan hidup dan pertumbuhan mereka.


Baca juga: Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia - Faktor dan Tahapannya


Nah, dengan begitu Sobat Pijar jadi tahu nih, banyak hal yang terjadi pada saat proses pertumbuhan dan perkembangan yang dialami oleh tumbuhan. Semoga artikel ini menambah wawasanmu dalam materi ini, ya!


Pelajari materi Pertumbuhan dan Perkembangan lebih lanjut di Pijar Belajar, yuk! Kamu bisa belajar dengan rangkuman, video materi, hingga latihan soal dengan sekali berlangganan. lho! Jadi hemat banget, ‘kan?


Yuk, berlangganan Pijar Belajar sekarang!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved