pijarbelajar

Biologi

Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji): Pengertian, Klasifikasi, Ciri-Ciri, dan Peranannya

Superadmin

||0 Minute Read|

Review

0

5.0

Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji): Pengertian, Klasifikasi, Ciri-Ciri, dan Peranannya image

Sobat Pijar, kamu sudah pernah dengar tentang Spermatophyta atau tumbuhan berbiji gak? Spermatophyta sudah berkembang sejak jaman dahulu kala dan banyak tersebar di seluruh penjuru dunia. 


Spermatophyta juga punya peran penting buat kehidupan di bumi, lho. Selain bisa jadi makanan, tumbuhan ini juga bisa jadi bahan bangunan, obat-obatan, dan masih banyak lagi. Jadi, penting banget buat kita semua buat menjaga dan melestarikan spermatophyta ini. Nah, Sobat Pijar, semoga bermanfaat ya!


Baca juga: Pteridophyta (Tumbuhan Paku) : Pengertian, Klasifikasi, Struktur Tubuh, Ciri-Ciri, dan Peranannya


Pengertian Tumbuhan Berbiji

Tumbuhan berbiji adalah kelompok tumbuhan yang mempunyai biji sebagai alat berkembang biak. Biji sendiri merupakan struktur reproduksi yang berisi embrio tumbuhan dan cadangan makanan untuk embrio tersebut.


Dalam ilmu botani, tumbuhan berbiji juga dikenal dengan nama Spermatophyta atau Magnoliophyta. Cara hidup spermatophyta adalah dengan memanfaatkan bijinya untuk reproduksi dan menghasilkan tanaman baru yang akan tumbuh dan berkembang.


Habitat spermatophyta atau tumbuhan berbiji memiliki kemampuan untuk hidup dan berkembang biak di berbagai habitat yang berbeda-beda, dari lingkungan tropis yang lembab hingga lingkungan subarktik yang ekstrem.


Klasifikasi Tumbuhan Berbiji 

Divisi Spermatophyta atau tumbuhan berbiji dibagi menjadi dua divisio, yaitu Gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka) dan Angiospermae (tumbuhan berbiji tertutup).


Tumbuhan Berbiji Terbuka

Tumbuhan berbiji terbuka atau Gymnospermae adalah kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya terbuka dan tidak dilindungi oleh buah. Berikut adalah ciri-ciri dari tumbuhan berbiji terbuka:

 

Tidak Memiliki Buah

Bijinya terbuka dan tidak dilindungi oleh buah, sehingga mudah terlihat dan dijangkau oleh hewan pemakan biji.

 

Memiliki Daun yang Berbentuk Jarum

Sebagian besar tumbuhan berbiji terbuka memiliki daun yang berbentuk jarum dan keras. Hal ini membantu tumbuhan tersebut untuk mengurangi kehilangan air dan melindungi diri dari serangan hewan herbivora.

 

Memiliki Bentuk dan Ukuran yang Bervariasi

Beberapa di antaranya berukuran kecil dan tumbuh di permukaan tanah, seperti tumbuhan lumut dan ganggang. Sementara itu, yang lain bisa mencapai ketinggian yang sangat tinggi, seperti pohon pinus yang bisa tumbuh hingga 80 meter.

 

Tumbuh di Daerah Beriklim Sedang

Tumbuhan berbiji terbuka kebanyakan tumbuh di daerah beriklim sedang, seperti daerah berhutan di belahan bumi utara, seperti Eropa, Asia, dan Amerika Utara.

 

Memiliki Sistem Reproduksi yang Khas

Tumbuhan berbiji terbuka memiliki sistem reproduksi yang khas, yaitu dengan menggunakan serbuk sari untuk membuahi sel telur pada bagian terbuka dari biji. Serbuk sari tersebut bisa dibawa oleh angin atau hewan penyerbuk, seperti lebah.

 

Tumbuhan Berbiji Tertutup

Tumbuhan berbiji tertutup atau Angiospermae adalah tumbuhan yang memiliki biji yang dilindungi oleh buah. Berikut adalah beberapa ciri-ciri tumbuhan berbiji tertutup:

 

Biji Dilindungi oleh Buah

Ciri paling khas dari tumbuhan berbiji tertutup adalah bijinya dilindungi oleh buah. Buah terbentuk dari ovarium yang berkembang setelah bunga diserbuki. Buah dapat memiliki berbagai bentuk, ukuran, dan warna yang berbeda-beda.

 

Memiliki Bunga

Tumbuhan berbiji tertutup memiliki bunga yang berfungsi untuk menghasilkan biji. Bunga memiliki berbagai bagian seperti kelopak, mahkota, putik, dan benang sari. 

 

Sistem Akar dan Daun

Tumbuhan berbiji tertutup memiliki sistem akar yang berkembang dengan baik dan daun yang berbentuk beragam. Daun biasanya memiliki serabut pembuluh yang dapat membantu menopang tanaman saat tumbuh besar.

 

Beraneka Ragam Jenis

Tumbuhan berbiji tertutup memiliki banyak jenis yang beragam, mulai dari rumput hingga pohon. Beberapa contoh tumbuhan berbiji tertutup yang sering ditemukan adalah tomat, bunga matahari, kacang-kacangan, dan mangga.

 

Persebaran Luas

Tumbuhan berbiji tertutup tersebar di hampir seluruh bagian dunia dan mampu tumbuh di berbagai kondisi lingkungan yang berbeda-beda. Beberapa tumbuhan berbiji tertutup dapat tumbuh di daerah yang kering dan gersang, sementara yang lain dapat tumbuh di daerah yang lembab dan basah.


Klik banner di bawah ini yuk untuk belajar materi Tumbuhan Berbiji di Pijar Belajar!



Ciri-ciri Tumbuhan Berbiji

Tumbuhan berbiji atau Spermatophyta adalah kelompok tumbuhan yang memiliki biji sebagai alat reproduksinya. Biji berfungsi untuk melindungi embrio dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang menjadi tanaman dewasa. Berikut adalah beberapa ciri-ciri tumbuhan berbiji secara umum:

 

Menghasilkan Biji

Ciri paling khas dari tumbuhan berbiji adalah memiliki biji sebagai alat reproduksi. Biji terbentuk dari hasil pembuahan antara sel kelamin jantan (serbuk sari) dengan sel kelamin betina (sel telur) pada bunga.

 

Merupakan Tumbuhan Berpembuluh

Tumbuhan berbiji memiliki sistem pembuluh (xilem dan floem) yang berfungsi untuk mengangkut air, nutrisi, dan gula dalam tubuh tanaman. Sistem pembuluh ini membantu tumbuhan berbiji tumbuh lebih besar dan kuat.

 

Menghasilkan Daun, Batang, dan Akar

Tumbuhan berbiji juga memiliki daun, batang, dan akar yang berperan penting dalam proses fotosintesis, penopang tubuh tanaman, dan menyerap air dan nutrisi dari tanah.

 

Reproduksi Secara Seksual

Tumbuhan berbiji bereproduksi secara seksual melalui pembuahan antara serbuk sari dan sel telur pada bunga. Namun, ada juga beberapa tumbuhan berbiji yang dapat bereproduksi secara aseksual dengan cara stek atau rimpang.


Dapat Tumbuh di Berbagai Lingkungan

Tumbuhan berbiji dapat tumbuh di berbagai lingkungan, baik di darat maupun di air. Beberapa tumbuhan berbiji dapat tumbuh di daerah yang gersang dan beriklim panas, sementara yang lain dapat tumbuh di daerah yang lembap dan beriklim dingin.

 

Terdiri dari Dua Kelompok Besar

Tumbuhan berbiji terdiri dari dua kelompok besar, yaitu tumbuhan berbiji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae). Tumbuhan berbiji terbuka memiliki biji yang tidak dilindungi oleh buah, sedangkan tumbuhan berbiji tertutup memiliki biji yang dilindungi oleh buah.

 

Peranan Tumbuhan Berbiji

Tumbuhan berbiji atau spermatophyta memainkan peran penting dalam ekosistem dan kehidupan manusia. Berikut ini adalah beberapa peran penting dari tumbuhan berbiji:

 

Sebagai Produsen

Tumbuhan berbiji adalah produsen di ekosistem, artinya mereka menghasilkan makanan bagi organisme lain melalui proses fotosintesis. Mereka mengubah energi matahari menjadi bahan organik seperti gula, karbohidrat, dan protein yang digunakan oleh organisme lain sebagai sumber makanan.

 

Menjaga Keseimbangan Lingkungan

Tumbuhan berbiji membantu menjaga keseimbangan lingkungan dengan memperbaiki kualitas udara, mengurangi erosi tanah, serta memberikan tempat tinggal dan makanan bagi hewan liar.

 

Sebagai Bahan Pangan

Tumbuhan berbiji juga menjadi sumber bahan pangan bagi manusia dan hewan. Contohnya, biji kacang-kacangan seperti kedelai, kacang hijau, dan kacang tanah merupakan sumber protein yang penting bagi manusia. Biji-bijian seperti beras, jagung, dan gandum juga menjadi sumber makanan utama bagi manusia di seluruh dunia.

 

Sebagai Bahan Obat

Beberapa tumbuhan berbiji mengandung senyawa-senyawa yang memiliki khasiat obat. Contohnya, daun ginkgo biloba dan biji gandum hitam diketahui memiliki sifat antioksidan dan dapat membantu meningkatkan fungsi otak.

 

Sebagai Sumber Bahan Baku

Tumbuhan berbiji juga menjadi sumber bahan baku untuk berbagai industri, seperti kayu untuk pembuatan kertas, getah untuk industri karet, serta minyak dan lemak untuk industri kosmetik dan farmasi.

 

Menjaga Keanekaragaman Hayati

Tumbuhan berbiji memainkan peran penting dalam menjaga keanekaragaman hayati di bumi. Mereka memberikan tempat tinggal dan makanan bagi berbagai spesies hewan dan serangga, serta membantu menjaga keseimbangan ekosistem.


Secara keseluruhan, tumbuhan berbiji memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia dan ekosistem. Oleh karena itu, menjaga dan melestarikan tumbuhan berbiji menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjaga keberlangsungan kehidupan di bumi.


Baca juga: Plantae: Pengertian, Ciri, Klasifikasi, Habitat dan Manfaat

______________________________


Nah, inilah sekilas informasi tentang Spermatophyta atau tumbuhan berbiji, Sobat Pijar. Dengan mengetahui lebih banyak tentang tumbuhan berbiji, kita dapat lebih menghargai keberadaannya dan melakukan upaya pelestarian agar keberadaan mereka dapat terus lestari. Jangan lupa untuk terus belajar dan menjaga kelestarian lingkungan sekitar kita, ya!


Tertarik belajar mengenai tumbuhan berbiji ini lebih lanjut? Yuk, belajar materinya di Pijar Belajar! Selain ada materi Biologi, kamu juga bisa belajar Fisika, Kimia, Matematika, hingga mata pelajaran bahasa seperti Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, lho! Lengkap banget, kan?


Tunggu apa lagi? Yuk, unduh Pijar Belajar sekarang juga!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved