Sejarah Hari Guru sang Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Tanpa seorang guru, mungkin kita akan kesulitan sekali, ya, untuk mengetahui banyak hal. Tak hanya mengajarkan kita tentang pelajaran saja, guru juga berperan besar dalam pembentukkan karakter, lho. Oleh karena itu, yuk kita apresiasi sang Pahlawan Tanpa Tanda Jasa di Hari Guru!

Eh, tapi Sobat Pijar sudah tahu belum hari guru tanggal berapa dan apa, sih, makna hari guru itu? Kalau belum, pas banget, nih, karena di artikel kali ini Pijar Belajar mau kasih tahu kamu tentang sejarah dan makna Hari Guru. Simak terus, ya. 

Baca juga: Ini Dia 34 Rumah Adat di Indonesia

Kapan Hari Guru Nasional?

Peringatan Hari Guru sendiri ternyata berlangsung di tanggal yang berbeda-beda, lho, di setiap negara. Di Indonesia, Hari Guru Nasional diperingati setiap tanggal 25 November. Tapi, secara global, Hari Guru Internasional diperingati setiap tanggal 5 Oktober. Catat tanggalnya, ya! 

Sejarah Hari Guru

Hari Guru di Indonesia diperingati setiap tanggal 25 November, kira-kira ada yang tahu nggak kenapa diperingati di tanggal itu? Ternyata, asal usul peringatan Hari Guru disesuaikan dengan hari berdirinya PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). 

PGRI sendiri merupakan persatuan guru yang sudah terbentuk sejak zaman penjajahan Belanda, lho. Pada saat dibentuk, PGRI masih bernama PGHB yang merupakan akronim dari Persatuan Guru Hindia Belanda. Organisasi ini memiliki tujuan untuk bergerak aktif dalam bidang pendidikan dan tentunya berperan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. 

Sebenarnya, PGHB sudah dibentuk pada 1912. Namun, pada saat itu kondisi sosial di Indonesia belum stabil. Barulah setelah kemerdekaan Indonesia, nama PGHB diubah menjadi PGRI seperti saat ini. Pergantian nama itu dilaksanakan pada 24–25 November di Surakarta.

Nah, untuk mengapresiasi peran guru dalam perkembangan bangsa, pemerintah pun menetapkan tanggal 25 November sebagai Hari Guru. 

Makna Hari Guru

Salah satu makna utama dari peringatan Hari Guru adalah sebagai bentuk apresiasi terhadap jasa guru dalam pendidikan Indonesia. Tanpa seorang guru, mungkin perkembangan bangsa Indonesia tidak akan sejauh ini, lho. 

Coba saja kamu bayangkan, seorang dokter yang paling hebat pun pasti dulunya merupakan seorang siswa yang dibimbing oleh guru, mulai dari belajar mengenal huruf, membaca, menghitung, hingga mengobservasi dan menganalisis suatu hal. Jika tidak ada guru, mungkin kamu akan lebih sulit untuk belajar banyak hal. Oleh karena itu, peran guru patut kita apresiasi. 

Terlebih, masa pandemi kemarin menjadi tantangan baru bagi dunia pendidikan, khususnya guru. Guru harus bisa beradaptasi menyesuaikan materi dengan gaya belajar online untuk membuat siswa tetap memahami materi. Wah, tantangan yang luar biasa, bukan? 

Makanya, nggak heran, deh, jika Hari Guru menjadi salah satu perayaan penting, khususnya dalam dunia pendidikan. 

Mengapa Guru Disebut Pahlawan Tanpa Tanda Jasa?

Menyambut peringatan Hari Guru, Sobat Pijar pasti semakin sering membaca atau mendengar istilah “Pahlawan Tanpa Tanda Jasa” yang diartikan sebagai guru. Penasaran, nggak sih, kenapa guru disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa? 

Kalau kita melihat sosok Superman atau Captain America, pasti gambaran sosok pahlawan sangat melekat pada tokoh tersebut, deh. Mulai dari jiwa rela berkorbannya, kekuatannya, hingga aksi penyelamatan yang dilakukannya sudah menggambarkan “pahlawan” banget. 

Nah, hal yang sama juga ada pada sosok guru, lho. Supaya murid-murid nggak ketinggalan pelajaran, guru selalu berjuang untuk datang ke sekolah di segala kondisi. Lalu, ilmu-ilmu yang diberikannya pun sangat membantu siswa untuk meraih cita-cita dan masa depan yang cerah. Oleh karena itu, sosok guru merupakan pahlawan bagi masyarakat. 

Akan tetapi, berbeda dengan pahlawan seperti Superman yang diberi gelar super hero atau Imam Bonjol yang diberi gelar Pahlawan Nasional, guru tidak mendapatkan gelar pahlawan. Padahal, perannya sangat besar kepada perkembangan dan kemajuan bangsa. 

Oleh karena itu, guru dapat disebut juga dengan pahlawan tanpa tanda jasa. 

Kata-Kata untuk Merayakan Hari Guru

Nah, untuk merayakan Hari Guru, terdapat beberapa kata yang bisa kamu sampaikan kepada guru sebagai bentuk terima kasih atas jasa-jasanya. Tentunya kata-kata tersebut harus disampaikan dengan sopan dan juga penuh rasa hormat, ya. Berikut beberapa referensi kata-kata buat Hari Guru yang bisa kamu gunakan. 

1. Selamat Hari Guru! Terima kasih guruku karena telah sabar membimbing dan memberikan seluruh ilmunya kepada saya. Jasamu tak akan terlupakan. 
2. Saya sangat senang dan bersyukur karena Ibu/Bapak guru telah menjadi guru saya. Terima kasih karena telah menjadi guruku. 
3. Untuk guruku, selamat Hari Guru! Lebih dari sekadar sosok guru, Ibu/Bapak guru telah menjadi mentor, pelatih, dan juga teman belajar yang baik. 
4. Jika orangtua memberikan kehidupan kepada saya, Ibu/Bapak guru telah memberikan masa depan kepada saya. Selamat Hari Guru! 
5. Selamat Hari Guru! Bukan hanya ilmu pengetahuan saja, Bapak/Ibu Guru telah berjasa besar dalam membentuk karakter baik dalam diri saya. Terima kasih banyak, Ibu/Bapak guru.

Baca juga: 6 Cara Mengatasi Overthinking dalam Belajar

____________________________________________________________

Wah, ternyata sosok guru sangat berperan besar ya dalam kehidupan masyarakat. Yuk, kita berikan apresiasi sebesar-besarnya kepada sosok guru. Eits, tapi tentunya apresiasi tersebut bukan cuma dilakukan di Hari Guru saja, ya, tetapi juga setiap harinya. Kamu bisa memberikan apresiasi kepada guru dengan menunjukkan sikap hormat dan rasa terima kasih. 

Nggak cuma di sekolah, sosok guru pun bisa kamu temukan di mana saja, lho. Salah satunya seperti Pijar Belajar yang selalu siap sedia membantumu belajar! Pijar Belajar menyediakan banyak latihan soal dan juga video pembahasannya yang bisa kamu jadikan sarana belajar. 

Psstt.. Semua materi itu bisa kamu akses kapan saja dan dimana saja. Biaya berlangganannya pun mulai dari 10 ribu saja! Tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Pijar Belajar sekarang! 

Referensi:

Guru, Sosok Pahlawan Tanpa Tanda Jasa, Maranata News, https://news.maranatha.edu/featured/guru-sosok-pahlawan-tanpa-tanda-jasa/. 

Sejarah Panjang Hari Guru Nasional, Direktorat Jenderal Hak Asasi Manusia, https://ham.go.id/2014/11/25/sejarah-panjang-hari-guru-nasional/. 

Hari Guru Nasional, Upacara Sederhana Penuh Makna, Dinas Pendidikan Kota Bandung, https://disdik.bandung.go.id/ver3/hari-guru-nasional-upacara-sederhana-penuh-makna/, 2021. 

Hari Guru Nasional 2021: Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Republik Indonesia, https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/hari-guru-nasional-2021-bergerak-dengan-hati-pulihkan-pendidikan, 2021.