pijarbelajar

Bahasa Indonesia

Ini Dia Cara Menulis Surat Pribadi yang Baik dan Benar

Pijar Belajar

||0 Minute Read|

Review

0

0

Ini Dia Cara Menulis Surat Pribadi yang Baik dan Benar image

Sobat Pijar pernah menulis surat pribadi? Surat pribadi adalah salah satu jenis surat yang isinya merupakan keperluan pribadi. Surat pribadi ditulis untuk orang lain dengan maksud dan tujuan pribadi. Pada umumnya, bahasa yang digunakan dalam surat pribadi menggunakan bahasa yang tidak terlalu baku. Lalu bagaimana cara menulis surat pribadi yang benar? Cari tahu di bawah ini, yuk. 


Baca juga: Struktur Surat Dinas, Ciri, Unsur, dan Contohnya


Apakah Isi dari Surat Pribadi Itu?

Surat pribadi merupakan surat yang isinya bersifat personal, jadi isinya bisa sangat luas. Misalnya, surat yang dikirimkan antara anak dan orang tua, antar dua sahabat, antar pasangan kekasih, antar pasangan suami istri, tentu pembahasannya bisa sangat berbeda-beda. Yang pasti, isinya berbeda dengan surat resmi. 


Bahasa yang digunakan dalam surat pribadi juga cenderung lebih personal disesuaikan dengan hubungan antara si pengirim dan penerima surat. Beda dengan surat resmi yang bahasanya pasti formal, bahasa yang digunakan dalam surat pribadi berbeda-beda. Namun, meskipun menggunakan bahasa informal, tapi bahasa di surat pribadi harus tetap memperhatikan etika dan sopan. 


Ciri-Ciri Surat Pribadi

Berikut ini beberapa ciri-ciri yang menandakan surat pribadi:

  1. Tidak menggunakan kop surat atau kepala surat.
  2. Tidak menggunakan nomor surat. 
  3. Salam pembuka bersifat informal dan lebih santai.
  4. Bahasa yang digunakan di keseluruhan surat disesuaikan dengan tujuan surat dan kepada siapa surat tersebut ditujukan. Surat untuk orang tua mungkin menggunakan bahasa yang cukup formal, tapi tetap dengan sapaan hangat. Sementara surat untuk sahabat atau pasangan gaya bahasanya bisa lebih bebas. 
  5. Format surat pribadi lebih bebas, tidak ada batasan-batasan tertentu. 


Fungsi Surat Pribadi

Untuk apa sebenarnya seseorang menulis surat pribadi? Surat pribadi memiliki beberapa fungsi, diantaranya adalah:

  1. Untuk mengekspresikan diri, misalnya untuk mengungkapkan perasaan kepada si penerima surat atau menyampaikan rasa rindu. 
  2. Untuk menyampaikan ide, misalnya ada ide yang muncul terkait sesuatu yang menyangkut antara si pengirim dan penerima surat. 
  3. Untuk menyampaikan informasi, saat tinggal berjauhan dengan orang-orang tersayang, maka surat pribadi bisa dijadikan sarana untuk berbagi info. Misalnya tentang apa yang terjadi dengan kehidupan si pengirim surat saat ini dan lain sebagainya. 
  4. Untuk mewakilkan penulis, misalnya surat yang ditulis seorang anak mewakili orang tuanya. Surat tersebut bisa ditujukan kepada anak yang lain, saudara kandung orang tua, atau saudara lain, sahabat, dan lain sebagainya. 


Cara Menulis Surat Pribadi

Bagaimana cara menulis surat pribadi yang benar? Seperti apa langkah-langkah membuat surat untuk teman? Nah, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, kamu perlu memahami 6 unsur yang ada pada surat pribadi. Berikut ini keenam unsur sekaligus cara menulis surat pribadi:


1. Tulis Tempat dan Tanggal Surat Ditulis

Biasanya ditulis di bagian atas surat, bisa di sisi kiri maupun kanan, contohnya:

Jakarta, 14 Februari 2024

Surabaya, 14-02-04

Makassar, 14/02/04.


2. Tulis Alamat Tujuan Surat

Alamat tujuan surat harus dituliskan di amplop jika surat dikirimkan lewat pos atau kurir. Tujuannya tentu saja agar surat sampai ke alamat penerima yang tepat dan bisa dibaca oleh orang yang tepat. 


3. Awali dengan Salam Pembuka

Sama dengan surat resmi, surat pribadi pun tetap butuh salam pembuka untuk mengawali maksud dan tujuan surat tersebut. Salam pembuka sangat beragam, tergantung seperti apa hubungan si pengirim dan penerima dan seperti apa gaya bahasa yang mereka gunakan dalam komunikasi secara langsung. 


4. Menulis Pesan dengan Bahasa yang Komunikatif

Setelah itu, tulislah isi surat. Apa pesan yang ingin disampaikan di surat tersebut? Gunakan bahasa yang enak dibaca dan mudah dimengerti sehingga terkesan komunikatif. Apa pun bahasa yang digunakan, yang penting bisa dipahami oleh yang membacanya. 


5. Tutup dengan Salam Penutup

Jika isi pesan sudah disampaikan semua, saatnya membuat penutup surat. Dalam surat pribadi biasanya penutup surat tidak dibuat panjang-panjang. Cukup dengan salam penutup saja, usahakan agar tetap terasa hangat. 


6. Sertakan Identitas Pengirim

Di bagian paling bawah, jangan lupa sertakan nama pengirim. Letaknya juga bebas, bisa di pinggir kiri, kanan, atau tengah. Cara menulis identitas juga variatif. Ada yang hanya menuliskan nama, ada juga yang lengkap dengan tanda tangan. Tergantung dari kebiasaan dan gaya penulisan si pengirim surat.  


Bagaimana Cara Menulis Salam Penutup dalam Surat Pribadi

Cara menulis salam penutup di surat pribadi bentuknya bisa sangat beragam. Yang pasti, aturan yang paling dasar adalah huruf di awal kata pertama dari salam penutup ditulis dengan huruf kapital, setelah itu diikuti dengan huruf kecil. Setelah salam penutup, bubuhkan dengan tanda koma. Baru setelah itu cantumkan nama pengirim atau tanda tangan. 


Contoh salam penutup pada surat pribadi adalah:

  1. Salam sayang, 
  2. Kecup hangat, 
  3. Peluk jauh, 
  4. Salam hangat, 
  5. Wassalam, 
  6. Salam hormat, 
  7. dan masih banyak lagi. 


Apakah aturan di atas harus diikuti? Seseorang yang sudah terbiasa menulis dengan cara yang baik dan benar biasanya akan mengikuti aturan mendasar seperti contoh. Tapi karena ini adalah surat pribadi yang dibaca secara pribadi juga oleh penerimanya, jadi ada juga yang tidak mengikuti aturan. 


Contoh Surat Pribadi

Nah, sudah mengerti tentang isi surat pribadi dan cara menulisnya, kan? Supaya lebih paham dan bisa menulis surat pribadi sendiri, ini dia contoh surat pribadi yang ditulis dari teman untuk teman:


Yogyakarta, 10 Januari 2024

Sahabatku, 

Tina 

di Bandung


Salam persahabatan, 


Halo, Tina, gimana kabarmu? Aku harap kamu dan keluarga baik-baik, ya. Aku dan keluarga di sini juga sehat dan baik-baik saja. 


Oh ya, Tina, pertengahan bulan Maret nanti aku ada rencana ke rumah nenek yang di Dago Pakar itu, lho. Jadi, kalau ada waktu, kepingin sekalian mampir ke rumah kamu yang kamu bilang nggak terlalu jauh. Boleh, kan? Sekalian mau kasih foto-foto dari liburan kita ke Labuan Bajo waktu itu. 


Oke, Tina. Sampai di sini dulu ya, jangan lupa dibalas, lho. Aku tunggu dan sampai ketemu di Bandung!


Dari sahabatmu, 

Sasha.  

_______________________________________________________


Baca juga: Unsur-Unsur Surat Lamaran Pekerjaan yang Perlu Kamu Tahu


Itu dia info lengkap terkait cara menulis surat pribadi. Aturan yang digunakan lebih bebas, begitu juga dengan bahasanya. Jadi sekarang Sobat Pijar sudah bisa menulis surat pribadi, kan? Nah, kalau tertarik dengan cara menulis jenis surat lain atau pembahasan lain terkait Bahasa Indonesia, yuk temukan di Pijar Belajar. Lengkap, penjelasannya juga mudah dipahami!


Download Pijar Belajar sekarang atau klik banner di bawah ini untuk mulai belajar seru!



Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved