pijarbelajar

Biologi

Annelida: Pengertian, Ciri, Kelas, Reproduksi, dan Contoh Hewannya

Superadmin

||0 Minute Read|

Review

0

5.0

Annelida: Pengertian, Ciri, Kelas, Reproduksi, dan Contoh Hewannya image

Ketika melihat lintah atau cacing tanah dari dekat, Sobat Pijar pasti akan menemukan segmen-segmen pada tubuh hewan-hewan tersebut. Segmen ini disebut metameri yang memiliki sepasang rambut getar yang disebut seta. Seta ini bermanfaat untuk membantu Annelida bergerak dan juga untuk menempel pada permukaan yang licin.


Unik, ya? Yuk, kita bahas lebih lanjut secara lengkap materi tentang Annelida ini, Sobat Pijar! 


Baca juga: Nemathelminthes: Pengertian, Ciri, Kelas, Reproduksi, dan Contoh Hewannya


Pengertian Annelida

Annelida adalah filum hewan yang terdiri dari cacing tanah, lintah, dan cacing laut. Hewan-hewan dalam filum Annelida memiliki tubuh yang terdiri dari serangkaian segmen yang disebut metameri, dengan setiap metamer memiliki sepasang rambut getar yang disebut seta. Annelida dapat ditemukan di lingkungan air tawar dan laut, serta di tanah yang lembab. 



Ciri-ciri Annelida

Annelida adalah filum hewan yang termasuk dalam kelompok cacing bersendi atau segmented worm. Beberapa ciri-ciri struktur tubuh Annelida antara lain:

  1. Tubuh terdiri dari banyak segmen: Annelida memiliki tubuh yang terdiri dari banyak segmen yang sama atau hampir sama, yang terpisah oleh dinding septum.
  2. Simetri bilateral: Annelida memiliki simetri bilateral, yaitu bagian tubuh yang kanan dan kiri hampir sama persis.
  3. Rongga tubuh berupa coelom: Annelida memiliki rongga tubuh yang berupa coelom, yaitu rongga tubuh yang dikelilingi oleh jaringan mesoderm.
  4. Sistem pencernaan lengkap: Sistem pencernaan Annelida lengkap, yaitu terdapat lubang mulut dan anus yang berbeda.
  5. Sistem saraf yang lebih kompleks: Annelida memiliki sistem saraf yang lebih kompleks dibandingkan dengan filum cacing lainnya, yang terdiri dari otak dan sistem saraf pusat dan cabang-cabang saraf yang menyebar ke seluruh tubuh.
  6. Peredaran darah tertutup: Sistem peredaran darah Annelida tertutup, yaitu darah yang mengalir dalam pembuluh darah dan kapiler, sehingga lebih efisien dalam memindahkan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.


Kelas Annelida

Annelida adalah filum hewan yang terdiri dari beberapa kelas, di antaranya adalah Polychaeta, Oligochaeta, dan Hirudinea. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Sobat Pijar!


Polychaeta

Polychaeta adalah kelas Annelida yang terdiri dari cacing laut yang memiliki banyak rambut getar di setiap segmennya. Mereka dapat ditemukan di laut, dan sebagian besar hidup di dasar laut. Polychaeta memiliki kepala yang dilengkapi dengan antena dan rahang, serta sistem saraf yang kompleks. 


Beberapa spesies Polychaeta juga memiliki kemampuan regenerasi yang luar biasa, di mana mereka dapat meregenerasi bagian tubuh yang hilang. Beberapa spesies Polychaeta juga digunakan sebagai makanan atau sebagai bahan dalam industri kosmetik.


Oligochaeta

Oligochaeta adalah kelas Annelida yang terdiri dari cacing tanah. Mereka memiliki sedikit rambut getar di setiap segmennya dan tidak memiliki parapodia seperti Polychaeta. Oligochaeta biasanya hidup di lingkungan air tawar atau di tanah yang lembab. 


Oligochaeta memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan membantu dalam proses pengurai limbah organik. Beberapa spesies Oligochaeta juga digunakan sebagai umpan dalam memancing atau sebagai sumber protein dalam makanan.


Hirudinea

Hirudinea adalah kelas Annelida yang terdiri dari lintah. Mereka memiliki tubuh yang panjang dan lentur, serta sedikit rambut getar di setiap segmennya. Hirudinea biasanya hidup di lingkungan air tawar atau di laut dangkal. 


Beberapa spesies Hirudinea memiliki kemampuan mengeluarkan zat anti-koagulan dari tubuhnya, sehingga mereka digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati beberapa penyakit. Selain itu, Hirudinea juga digunakan dalam penelitian ilmiah dan dalam industri kosmetik.


Reproduksi Annelida

Annelida merupakan filum hewan yang memiliki beragam cara reproduksi. Ada beberapa jenis reproduksi pada Annelida, di antaranya adalah reproduksi seksual dan reproduksi aseksual.


Reproduksi Seksual

Pada reproduksi seksual, Annelida memiliki sistem reproduksi yang terpisah antara jantan dan betina. Pada Polychaeta dan Oligochaeta, spermatogenesis terjadi di testis jantan dan oogenesis terjadi di ovarium betina. Setelah itu, spermatozoa dihasilkan oleh jantan dan masuk ke tubuh betina melalui pori genital. 


Di dalam tubuh betina, spermatozoa bertemu dengan sel telur dan fertilisasi terjadi. Kemudian, telur yang telah dibuahi akan menetas menjadi larva yang berkembang menjadi cacing dewasa. Pada Hirudinea, fertilisasi terjadi di luar tubuh betina dan telur akan menetas menjadi larva.


Reproduksi Aseksual

Pada reproduksi aseksual, Annelida dapat meregenerasi bagian tubuh yang hilang menjadi individu baru. Beberapa jenis Annelida, seperti Polychaeta dan Oligochaeta, memiliki kemampuan untuk meregenerasi segmen tubuh yang hilang. Ketika segmen tubuh hilang, jaringan yang tersisa akan memulai proses regenerasi untuk membentuk kembali segmen yang hilang. Setelah segmen tubuh baru terbentuk, segmen tersebut akan tumbuh dan berkembang menjadi individu baru.


Contoh Hewan Annelida

Beberapa contoh hewan Annelida antara lain:


Cacing Tanah (Lumbricus terrestris)

Cacing tanah merupakan salah satu jenis Oligochaeta yang hidup di tanah. Cacing tanah memegang peran penting dalam memperbaiki struktur tanah, memperbaiki sirkulasi air dan udara di dalam tanah, serta mencampurkan bahan organik ke dalam tanah.


Ulat Gulung (Tubifex tubifex)

Ulat gulung merupakan salah satu jenis Oligochaeta yang hidup di air tawar. Ulat gulung memegang peran penting dalam siklus nutrisi air dan dijadikan sebagai pakan ikan dan burung.


Lintah (Hirudo medicinalis)

Lintah merupakan salah satu jenis Hirudinea yang hidup di air tawar. Lintah memiliki kemampuan untuk mengeluarkan air liur yang mengandung antikoagulan sehingga digunakan dalam pengobatan medis sebagai obat alami untuk membantu pengenceran darah.


Palolo (Palolo viridis)

Palolo merupakan salah satu jenis Polychaeta yang hidup di laut. Palolo memiliki kemampuan untuk melakukan reproduksi massal pada saat tertentu dalam setahun dengan cara membebaskan sejumlah besar telur dan sperma ke dalam air pada malam purnama tertentu.





Baca juga: Hewan Invertebrata: Pengertian, Ciri, dan Klasifikasinya

_________________________________


Nah, itulah penjelasan tentang hewan Annelida, Sobat Pijar. Semoga bisa membantumu memahami materi Biologi yang satu ini, ya!


Jika tertarik untuk belajar Biologi lebih dalam, Pijar Belajar bisa membantumu, nih! Selain ada video pembahasan dan rangkuman, kamu juga bisa mengakses ratusan latihan soal dan pembahasannya, lho! Wah, jadi bisa menguji penguasaan materi di rumah, deh.


Tunggu apa lagi? Yuk, gunakan Pijar Belajar sekarang juga!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved