pijarbelajar

Belajar Cara Penghematan Energi Listrik, Yuk!

Pijar Belajar

||0 Minute Read|

Review

0

5.0

Belajar Cara Penghematan Energi Listrik, Yuk! image

Sobat Pijar sudah tahu belum kalau penghematan energi listrik itu penting karena bisa membantu mengurangi polusi udara. Selain itu, barang-barang elektronik di rumah kita juga jadi lebih awet lho dengan menghemat listrik. 


Mau tahu apa saja manfaat penghematan energi listrik dan bagaimana cara menghemat listrik? Sebelumnya, kita bahas dulu yuk tentang apa itu energi listrik dan contohnya di bawah ini supaya lebih paham cara menghemat listrik yang tepat. 


Baca juga: Yuk, Simak Pengelompokan Planet Berikut ini!


Apa Itu Energi Listrik?

Sobat Pijar pasti menggunakan listrik setiap hari. Mulai dari menyalakan lampu, minum dari air yang ada di lemari es, minum air dari dispenser, menonton TV, menggunakan komputer, semuanya membutuhkan energi listrik. Fungsinya penting sekali di kehidupan kita sehari-hari, sebenarnya energi listrik itu apa sih? 


Energi listrik atau tenaga listrik adalah salah satu jenis energi utama yang dibutuhkan peralatan listrik. Energi listrik tersimpan di dalam arus listrik dengan satuan ampere (A) dan tegangan listrik dengan satuan volt (V). Ketentuan kebutuhan konsumsi daya listrik dinyatakan dengan satuan Watt (W). 


Energi yang dihasilkan sumbernya bisa beragam, mulai dari air, angin, matahari, minyak, batu bara, panas bumi, nuklir, dan lain-lain. Di Indonesia, sebagian besar industri dan perumahan menggunakan listrik dari pembangkit listrik seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), dan lain-lain. 


Listrik saat ini tidak lepas dari kehidupan manusia. Tapi listrik pertama kali ditemukan sekitar tahun 600 Sebelum Masehi, oleh cendekiawan asal Yunani yang bernama Thales. Listrik yang ditemukannya adalah jenis listrik statis. Namun baru di tahun 1752, penemu Benjamin Franklin menemukan listrik dinamis dengan aliran yang terus-menerus. Setelah itu, pengembangan terkait energi listrik semakin meningkat. 


Cara mendapatkan energi listrik bisa dari berbagai sumber. Ada yang dari air, matahari, tenaga nuklir, dan masih banyak lagi. Air dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi listrik dengan menggunakan alat yang dinamakan turbin. Air akan memutar roda turbin dan energi kinetik serta mekanik diubah menjadi listrik. 


Apa Manfaat Energi Listrik dalam Kehidupan Sehari-hari?

Energi listrik memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, Sobat Pijar juga pasti merasakan manfaat energi listrik. Berikut ini beberapa contoh manfaatnya:

  1. Energi Listrik Sebagai Sumber Panas

Orang Indonesia makanan pokoknya adalah nasi dan sekarang kebanyakan rumah tangga memasak nasi menggunakan rice cooker. Nah, rice cooker membutuhkan elemen panas untuk membuat nasi matang. Sumber panas ini dihasilkan dari listrik. Contoh lain yang digunakan sehari-hari adalah setrika. 

  1. Energi Listrik Sebagai Sumber Penerangan

Coba Sobat Pijar bayangkan kalau sehari-hari kamu tidak bisa menggunakan lampu. Pasti akan lebih sulit waktu belajar dan mengerjakan PR di malam hari. Masuk ke ruangan kelas dan perpustakaan pun pasti tidak senyaman kalau pakai lampu. 

Sama juga dengan di jalan raya, kalau tidak ada lampu jalanan dan lampu merah, pasti tidak akan selancar sekarang. Lalu lintas pun tidak akan teratur. Begitu juga dengan lampu kendaraan yang juga bisa menyala dengan listrik. 

  1. Energi Listrik Sebagai Penghasil Gerak

Berbagai perlengkapan listrik yang digunakan sehari-hari juga menghasilkan gerak. Contohnya pada kipas angin yang digunakan saat cuaca panas, serta blender dan mixer yang digunakan untuk mengolah makanan dan minuman. 

Selain alat rumah tangga, sekarang juga sudah banyak kendaraan listrik yang menggunakan energi listrik sebagai tenaga penggeraknya. Mulai dari sepeda motor listrik hingga mobil listrik semakin banyak digunakan. 

  1. Energi Listrik Sebagai untuk Medis

Energi listrik juga sering dimanfaatkan untuk kepentingan medis. Teknologi modern menghasilkan banyak mesin yang digunakan dalam dunia kesehatan. Mesin-mesin ini menggunakan listrik untuk menggerakkannya. Contohnya terapi listrik untuk memberi rangsangan elektrik yang digunakan untuk berbagai penyakit kejiwaan dan saraf. 

  1. Energi Listrik Sebagai Hiburan

Kehidupan manusia zaman sekarang juga tak lepas dari gadget. Mulai dari HP, laptop, komputer, jam tangan, dan masih banyak lagi menggunakan listrik agar bisa aktif dan digunakan tanpa kabel. Fungsi gadget sebenarnya sangat beragam, salah satunya sebagai hiburan. Ada yang main game, menonton film, dan mendengarkan musik, semuanya menggunakan listrik. 


Bagaimana Cara Menghemat Energi Listrik?

Lalu apa sih alasannya kenapa kita harus menghemat listrik? Ada banyak alasan penting, salah satunya adalah untuk mencegah meningkatnya pemanasan global. Listrik banyak yang bersumber dari uap hasil pembakaran batu bara. Hasilnya adalah terjadinya limbah emisi karbon dioksida yang dapat merusak lapisan atmosfer. 

Menghemat energi listrik dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

  1. Cara menghemat energi listrik di sekolah adalah dengan mematikan lampu di kelas apabila kegiatan belajar dan mengajar sudah selesai. Kelas yang menggunakan AC juga harus dimatikan.
  2. Cara menghemat energi listrik setrika adalah dengan mencabut colokan listriknya begitu sudah selesai menyetrika. Selain itu, sebisa mungkin gunakan level suhu panas yang rendah atau medium saja. 
  3. Cara menghemat energi air dan listrik adalah dengan cara jangan biarkan air keran terbuka. Selain itu, buat jadwal mencuci kendaraan dan menyiram tanaman dalam seminggu supaya tidak berlebihan dan sesuai dengan kebutuhan, sehingga air tidak terbuang-buang dengan percuma. 
  4. Cara menghemat energi listrik lemari es adalah dengan tidak sering membuka dan menutup pintunya jika tidak ada yang ingin diambil dari dalam lemari es. Selain itu, hindari memasukkan terlalu banyak makanan dan minuman ke dalam lemari es, sampai melebihi kapasitas yang seharusnya. Makanan dan minuman yang masih panas juga tidak boleh dimasukkan ke dalamnya. 
  5. Cara menghemat energi listrik pada lampu adalah dengan mematikannya setelah sudah selesai digunakan. Selama masih ada sinar matahari dari luar dan terang, sebaiknya tidak usah menyalakan lampu. 
  6. Cara menghemat energi listrik pada mesin cuci adalah dengan mencuci sesuai kapasitas mesin cuci, jangan berlebihan. Selain itu, kurangi penggunaan mesin pengering. 
  7. Salah satu cara menghemat energi listrik adalah dengan melepas kabel charger gadget yang tidak lepas dari kehidupan banyak orang saat ini. Hindari terus-menerus memasukkan charger ke colokan, karena akan mengalirkan listrik dan berbahaya juga, terutama jika di rumah ada anak-anak. 


Baca juga: Sifat-Sifat Bunyi dan Syarat Terjadinya Bunyi

_____________________


Ternyata penghematan energi listrik itu penting banget, ya, Sobat Pijar? Yuk, mulai berhemat listrik dengan beberapa cara di atas. Nah, kalau Sobat Pijar ingin tahu lebih banyak tentang listrik atau topik terkait IPA lainnya, yuk kunjungi Pijar Belajar sekarang juga. Tak hanya itu, ada juga bidang studi lainnya seperti IPS, Matematika, dan Bahasa Indonesia yang tak kalah penting! 


Tunggu apa lagi? Yuk, unduh Pijar Belajar sekarang!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved