pijarbelajar

Bahasa Indonesia

Ini Dia Contoh Konjungsi Kausalitas Lengkap dengan Pengertian, Ciri, dan Jenisnya

Pijar Belajar

||0 Minute Read|

Review

0

5.0

Ini Dia Contoh Konjungsi Kausalitas Lengkap dengan Pengertian, Ciri, dan Jenisnya image

Pernahkah kamu ingin menjelaskan sebuah kejadian tetapi bingung menghubungkan sebab akibatnya? Jika iya, kamu bisa banget menggunakan konjungsi kausalitas, lho. Konjungsi kausalitas merupakan konjungsi yang berfungsi menjembatani sebab dan akibat antar kalimat. Hm… Kira-kira kaya apa, ya, contoh konjungsi kausalitas itu? 


Contoh konjungsi kausalitas bisa banget kamu temukan dalam banyak teks kebahasaan, khususnya teks eksplanasi dan teks editorial. Penasaran seperti apa? Yuk, simak penjelasan tentang pengertian, ciri-ciri, jenis, hingga berbagai contoh konjungsi kausalitas di bawah ini. 


Baca juga: Konjungsi Kronologis - Pengertian dan Contohnya


Apa Itu Konjungsi Kausalitas?

Tak kenal maka tak sayang. Makanya, sebelum kita membahas lebih jauh tentang konjungsi kausalitas, ada baiknya kita memahami pengertiannya dulu, nih


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kausalitas adalah perihal sebab akibat. Oleh karena itu, pengertian konjungsi kausalitas adalah kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan sebab akibat dalam sebuah teks. 


Konjungsi kausalitas atau sebab akibat menjelaskan bahwa terdapat hubungan yang menjelaskan sebab dan akibat antar klausa. Misalnya dalam contoh penggunaan konjungsi kausalitas berikut ini. 


Andi jatuh karena ia tidak melihat lubang


Kata karena dalam kalimat tersebut merupakan konjungsi kausalitas karena menghubungkan hubungan sebab akibat dalam klausa andi jatuh dan ia tidak melihat lubang


Nah, tak jarang konjungsi kausalitas ini sulit dibedakan dengan konjungsi kronologis atau temporal. Hal ini dikarenakan keduanya sama-sama menjelaskan urutan sebuah peristiwa. Tetapi keduanya berbeda, ya. 


Perbedaan konjungsi kausalitas dan kronologis terletak dalam konjungsi kausalitas tidak berfokus pada kejadian kronologis, tetapi berfokus pada hubungan sebab akibat di dalamnya. Berbeda dengan itu, konjungsi kronologis berfungsi menunjukkan kronologis peristiwa. 


Ciri Ciri Konjungsi Kausalitas

Supaya kamu nggak bingung membedakan konjungsi kausalitas dengan konjungsi lainnya, berikut ciri-ciri konjungsi kausalitas. 


1. Menunjukkan Sebab Suatu Peristiwa

Ciri-ciri konjungsi kausalitas yang pertama adalah konjungsi ini menunjukkan sebab suatu peristiwa. Contohnya seperti kalimat di bawah ini. 


Andini berlari mengejar Karmin karena pensil kesayangannya direbut. 


Dalam kalimat tersebut, terlihat bahwa kata karena menjadi konjungsi kausalitas. Nah, sebab peristiwa tersebut adalah karena pensil kesayangan Andini direbut Karmin. 


2. Menunjukkan Akibat Suatu Peristiwa

Selain menunjukkan sebab, konjungsi kausalitas juga menunjukkan akibat suatu peristiwa. Hubungan sebab dan akibat ini menjadi sebuah kesatuan yang dipisahkan dengan konjungsi kausalitas. Contohnya sebagai berikut. 


Aku terlambat datang sehingga tidak sempat bertemu dengannya.


Dalam kalimat di atas, terlihat bahwa klausa tidak sempat bertemu dengannya merupakan akibat suatu peristiwa yang dihubungkan dengan konjungsi sehingga


Jenis Konjungsi Kausalitas

Nah, konjungsi kausalitas ini juga terbagi ke dalam beberapa jenis, lho. Berikut jenis-jenis konjungsi kausalitas. Simak, yuk! 


1. Konjungsi Kausalitas Akibat

Jenis pertama yang merupakan konjungsi kausalitas adalah konjungsi kausalitas akibat. Sesuai dengan namanya, jenis konjungsi ini berfungsi untuk menunjukkan akibat dari sebuah peristiwa. Beberapa contoh kata konjungsi akibat adalah sehingga, oleh karena itu, akibatnya, dan sebab


2. Konjungsi Kausalitas Alasan

Kemudian, terdapat konjungsi kausalitas alasan atau sebab. Jenis konjungsi kausalitas ini menghubungkan sebab atau alasan suatu peristiwa antar klausa atau kalimat. Contoh kata konjungsi alasan atau sebab adalah karena


3. Konjungsi Kausalitas Simpulan

Selain menunjukkan sebab akibat, konjungsi kausalitas juga menunjukkan hubungan simpulan atau kesimpulan sebuah peristiwa. Nah, dalam konjungsi kausalitas simpulan ini, contoh kata konjungsinya adalah dengan demikian dan jadi


4. Konjungsi Kausalitas Syarat

Lalu, ada juga jenis konjungsi kausalitas lainnya, yaitu konjungsi kausalitas syarat. Jenis konjungsi ini digunakan untuk menunjukan hubungan persyaratan dari suatu peristiwa. Contoh kata konjungsi kausalitas syarat adalah kalau, jika, dan bila


5. Konjungsi Kausalitas Untuk

Jenis konjungsi kausalitas yang terakhir adalah konjungsi kausalitas untuk. Konjungsi kausalitas untuk berfungsi menunjukkan hubungan peruntukkan dalam suatu peristiwa. Beberapa contoh kata konjungsi kausalitas untuk adalah untuk itu dan agar


Apa Contoh Konjungsi Kausalitas?

Nah, setelah kita mengenal jenis konjungsi kausalitas, jadi penasaran, ya, apa saja contoh konjungsi kausalitas itu? Dari penjelasan sebelumnya, kita sudah kenalan dengan apa saja yang termasuk kata konjungsi kausalitas. Kira-kira bagaimana penerapan kata konjungsi kausalitas dalam kalimat? 


Supaya kamu nggak penasaran, berikut 5 contoh kalimat konjungsi kausalitas berdasarkan jenisnya. Simak sama-sama, yuk! 


Contoh Konjungsi Kausalitas Akibat

  1. Erik menekan tombol power sehingga mesin mulai berfungsi. 
  2. Buang sampah sembarangan dapat mengakibatkan polusi tanah. Oleh karena itu, biasakan diri membuang sampah pada tempatnya. 
  3. Banyak siswa jajan sembarangan. Akibatnya, banyak siswa yang sakit perut dan dilarikan ke rumah sakit. 
  4. Budi mulai rutin olahraga sebab ia ingin menurunkan berat badan. 


Contoh Konjungsi Kausalitas Alasan

  1. Rena tidak datang ke ulang tahun Romi karena sakit.
  2. Qesya berlari terbirit-birit karena takut. 
  3. Amalia membeli tas sekolah karena tasnya baru saja rusak.
  4. Lampu-lampu dinyalakan karena hari mulai malam. 
  5. Lalu lintas semakin tak terkendali karena tidak ada petugas yang mengatur. 


Contoh Konjungsi Kausalitas Simpulan

  1. Jadi, pastikan kamu tetap menjaga kesehatan di tengah cuaca yang tak menentu ini. 
  2. Pimpinan sudah hadir di ruangan. Dengan demikian, rapat bisa dimulai.
  3. Hujan terus turun sejak semalam. Jadi, pastikan kamu membawa payung. 
  4. Itulah resep membuat puding susu dengan mudah. Jadi, kamu bisa coba membuat sendiri puding susu di rumah. 


Contoh Konjungsi Kausalitas Syarat

  1. Ayah akan membelikan hadiah jika hasil ujianku bagus. 
  2. Kita akan pergi berlibur jika tidak hujan. 
  3. Lala akan mengambil Jurusan Sastra Indonesia kalau diterima di Universitas Indonesia. 
  4. Bila cuaca cerah, kami sekeluarga akan pergi berenang.


Contoh Konjungsi Kausalitas Untuk

  1. Ibu membuatkan sup hangat agar adik cepat sembuh.
  2. Masker diyakini bisa mencegah penularan penyakit. Untuk itu, penjualan masker melambung tak terkendali. 
  3. Aku memakai sepatu dan jaket agar tidak kedinginan. 
  4. Orangutan ditaruh di pusat konservatif agar terlindungi. 


____________________________________________


Baca juga: Contoh Kalimat Langsung dan Tidak Langsung - Pengertian, Ciri, dan Perbedaannya


Itu dia penjelasan lengkap tentang konjungsi kausalitas. Ternyata ada banyak sekali, ya, contoh konjungsi kausalitas yang kita temukan dalam keseharian. Jangan-jangan selain kausalitas ada juga berbagai jenis konjungsi lain di sekitar kita? 


Nah, biar kamu nggak penasaran terus, coba simak materi lengkapnya di Pijar Belajar, yuk! Caranya gampang banget, lho. Kamu hanya perlu membuka Aplikasi Pijar Belajar dan tada! kamu langsung bisa mengakses materinya kapan saja dan dimana aja. Mudah banget, kan? 


Melalui Aplikasi Pijar Belajar, kamu bisa mengakses ribuan latihan soal, rangkuman, video materi, hingga mini quiz juga ada, lho. Nggak cuma itu, ada juga tes minat bakat yang bisa kamu coba. 


Yuk, download Pijar Belajar atau klik banner di bawah ini untuk mulai belajar sekarang! 



Seberapa bermanfaat artikel ini?

scrollupButton

Gedung Transvision, Jl. Prof. DR. Soepomo No. 139, Tebet Barat, Jakarta Selatan 12810

btn footer navigation

support@pijarbelajar.id

+62 812-8899-9576 (chat only)

Dapatkan Aplikasi

playstoreappstore
instagramlinkedIn

©2021-2024 Pijar Belajar. All Right Reserved